Main Article Content
Abstract
Penelitian membaca permulaan ini dilakukan atas dasar pertimbangan bahwa kemampuan membaca siswa kelas I SDN 1 Padang Panjang belum dikembangkan secara maksimal, hal ini terlihat dari beberapa masalah di kelas seperti (1) Siswa tidak dilatih secara berkesinambungan dalam membaca permulaan di kelas rendah,(2) Siswa tidak ditekankan pada penggunaan ucapan kata, (3) Siswa kurang perhatian terhadap materi pembelajaran dikarenakan kurang lancar membaca, mengenal huruf bacaan dan belum bisa menggunakan bunyi kata. Berdasarkan hal di atas kemampuan membaca siswa kurang terlatih dengan baik. Untuk mengatasi hal tersebut penulis menerapkan kemampuan membaca dalam mata pelajaran Bahasa Indonesia melalui model pembelajaran Cooperative Script. Penelitian ini dirancang menggunakan pendekatan tindakan kelas dengan setting siswa kelas I SDN 1 Padang Panjang tahun pelajaran 2019/2020, dengan jumlah siswa 12 orang terdiri dari 2 laki-laki dan 10 perempuan. Strategi yang digunakan adalah model Cooperative Script dilaksanakan sebanyak 2 siklus, tiap siklus terdiri dari 2 kali pertemuan.Diharapkan dengan mengunakan model ini kemampuan membaca siswa akan meningkat. Hasil penelitian menunjukkan terjadinya peningkatan Aktivitas siswa siklus I pertemuan 1 adalah 60% denga katagori “kurang baik†menjadi 77,5% dengan katagori “baik†pada pertemuan 2, selanjutnya siklus II pertemuan 1 aktivitas siswa 90% dengan katagori “sangat baik†meningkat menjadi 97,5% dengan katagori “sangat baik†pada pertemuan 2. Aktivitas guru pada siklus I pertemuan 1 adalah 71,67% dengan katagori “baik†menjadi 85% dengan katagori “sangat baik†pada pertemuan 2, selanjutnya pada siklus II pertemuan 1 aktivitas guru 91,67% dengan katagori “sangat baik†meningkat menjadi 98,3% dengan katagori sangat baikâ€. Hasil rata-rata belajar siklus I pertemuan 1 adalah 65,15 dengan ketuntasan 58,33%, pertemuan 2 menjadi 70,47 dengan ketuntasan 66,67%. Sedang pada siklus II pertemuan 1 nilai rata-rata yang diperoleh siswa 77,15 prosentasi ketuntasan 75% meningkat menjadi 82,85 dengan ketuntasan 83,33% pada pertemuan 2. Berdasarkan hasil penelitian dari siklus I dan siklus II dapat disimpulkan bahwa model pembelajaran Cooperative Script dapat meningkatkan kemampuan membaca permulaan pada siswa kelas I SDN 1 Padang Panjang kecamatan Tanta. Bertolak dari temuan ini disarankan kepada guru agar dapat menjadikan model pembelajaran Cooperative Script.
Keywords
Article Details
References
- Abdini, R. (2019). Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Script untuk Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman Pada Kelas V Sekolah Dasar. Didaktika Dwija Indria, 7(5). doi: https://doi.org/10.20961/ddi.v7i5.33126
- Ambarwati, R. (2018). Peningkatan Kemampuan Membaca Intensif Bahasa Indonesia dengan Menerapkan Model Pembelajaran Cooperative Script Siswa KelaS III SD Negeri Sukolilo 01 Pati. Seminar Universitas PGRI Semarang, Prosiding Seminar Nasional Pendidikan (SENDIKA) 2018, 547-552. Retrieved from http://prosiding.upgris.ac.id/index.php/SD2018/SSND2018/paper/view/2611
- Dalman. (2014). Keterampilan Membaca. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.
- Gundeng, B., Zainuddin, & Rosnita. (2014). Peningkatan Kemampuan Membaca Intensif Melalui Penggunaan Cooperative Script Pada Peserta Didik Kelas IV. JPPK: Journal of Equatorial Education and Learning, 3(8), 1-8. doi: http://dx.doi.org/10.26418/jppk.v3i8.6652
- Hakim, L. (2009). Perencanaan Pembelajaran. Bandung: CV. Wacana Prima.
- Hernawan, A. H., dkk. (2007). Belajar dan Pembelajaran Sekolah Dasar. Bandung: UPI Press.
- Juha, M., & Milawasri, F. (2021). Upaya Meningkatkan Kemampuan Membaca Pemahaman Siswa Kelas VI SD Dengan Model Pembelajaran Cooperative Script. Jurnal Didactique Bahasa Indonesia, 2(1), 52-62. doi: http://dx.doi.org/10.52333%2Fdidactique.v2i1.741
- Kustiningsih, S. P., Suryani, & Heryana, N. (2013). Peningkatan Kemampuan Membaca Bahasa Indonesia Melalui Metode Cooperative Script Kelas IV SD. JPPK: Journal of Equatorial Education and Learning, 2(3). doi: http://dx.doi.org/10.26418/jppk.v2i3.1485
- Majid, A. (2009). Perencanaan Pembelajaran. Bandung: PT Remaja Rosda Karya.
- Mardewi, M. &. (2023). Penerapan Model Cooperative Script untuk Meningkatkan Keterampilan Siswa Membaca Teks Eksposisi. DIDAKTIS: Jurnal Pendidikan Bahasa Dan Sastra Indonesia, 1(1), 31-36. doi: https://doi.org/10.33096/didaktis.v1i1.300
- Ndruru, M., Harefa, T., & Harefa, N. A. (2022). Penerapan Model Pembelajaran Cooperative Script dalam Meningkatkan Kemampuan Membaca Intensif Siswa. Educativo: Jurnal Pendidikan, 1(1), 96–105. doi: https://doi.org/10.56248/educativo.v1i1.14
- Nurgiyantoro, B. (1995). Penelitian dalam Pengajaran Bahasa dan Sastra. Yogyakarta: BPFE.
- Nurhadi. (2016). Teknik Membaca. Jakarta: Bumi Aksara.
- Rajab, A. P., Puspita, L., & Toybah, T. (2018). Pengaruh Model Cooperative Script Terhadap Kemampuan Membaca Pemahaman Siswa Kelas V SD Negeri 137 Palembang. (Undergraduate Thesis). Sriwijaya University Institutional Repository. Retrieved from https://repository.unsri.ac.id/8958/
- Utabaya, M. D. (2014). Peningkatan Kemampuan Membaca Intensif Melalui Model Cooperative Script Pada Siswa Kelas IV SDN Gaprang 02 Kabupaten Blitar. (Diploma Thesis). Repositori Universitas Negeri Malang. Retrieved from http://repository.um.ac.id/id/eprint/104912