Main Article Content

Abstract

Salah satu strategi pembelajaran yang sesuai dengan KTSP adalah pembelajaran dengan pendekatan Pakem. Dengan memanfaatkan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar maka implementasi pembelajaran pakem akan memungkinkan siswa bisa mengembangkan kreativitas, motivasi dan partisipasinya dalam pembelajaran. Penelitian ini dirancang dalam bentuk Penelitian Tindakan Sekolah yang direncanakan dilaksanakan dalam dua siklus, dimana setiap siklusnya dilaksanakan dalam dua sampai tiga kali pertemuan. Adapun subyek penelitian ini adalah guru-guru di SDN 2 Sei Buluh yang terdiri dari lima orang guru kelas dan dua orang guru bidang studi. Pada siklus I nilai rata-rata yang diperoleh dari sikap guru berdiskusi  adalah 77,57 katagori â€cukupâ€, sedangkan pada siklus II nilai rata-rata yang diperoleh adalah 83,28, katagori “baikâ€, nilai rata-rata yang diperoleh dari penilaian skenario pembelajaran pada siklus I yaitu 75,71 katagori “cukup†sedangkan pada siklus II nilai rata-rata yang diperoleh adalah 81,42 katagori “baikâ€, nilai rata-rata yang diperoleh dari penilaian pelaksanaan pembelajaran pada siklus I yaitu 74,28 katagori “cukupâ€, sedangkan pada siklus II nilai rata-rata yang diperoleh adalah 83,00 katagori “baikâ€. Berdasarkan keberhasilan tersebut di atas disarankan kepada guru-guru di SDN 2 Sei Buluh   agar lebih mengoptimalkan pemanfaatan lingkungan sekolah sebagai sumber belajar dengan memperbanyak variasi metode pembelajaran dalam penyusunan skenario pembelajaran maupun dalam pelaksanaan pembelajaran.

Keywords

Kemampuan guru, lingkungan sekolah, diskusi kelompok

Article Details

References

  1. Dalle, J. (2010). Metodologi umum penyelidikan reka bentuk bertokok penilaian dalaman dan luaran: Kajian kes sistem pendaftaran siswa Indonesia. Thesis PhD Universiti Utara Malaysia
  2. Zaman, B., dkk. (2005). Media dan Sumber Belajar TK. Buku Materi Pokok PGTK 2304. Modul 1-9. Jakarta: Universiats Terbuka.
  3. Ekowati, E. (2001). Stategi Pembelajaran Kooperatif. Modul Pelatihan Guru Terintegrasi Berbasis Kompetensi. Jakarta: Depdiknas.
  4. Kasianto, I. W. (2004). Meningkatkan Prestasi Belajar Siswa dengan Pendekatan Diskusi Kelompok. Laporan Penelitian Kelas. Tidak dipublikasikan
  5. Rusyan, T. (2001). Pendekatan dalam Proses Belajar Mengajar. Bandung: Remaja Rosdakarya.
  6. Sarman, S. (2005). Implementasi Pendekatan Works Based Learning pada Sumber Belajar Masyarakat dalam Pembelajaran PS-Ekonomi. Laporan Penelitian Tindakan Kelas. Banjarmasin: Tidak dipublikasikan.